ketakketikmustopa.com,
28/12/2023. Masyarakat Cirebon Timur pada hari Rabu kemarin (27/12/2023) turut larut dalam kegembiraan merayakan
tasyakuran setelah direkomendasikannya Cirebon Timur oleh Bupati Cirebon Bapak
H. Imron Rosyadi dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Bapak H.Muhammad Luthfi,
S.T., M.S.i.,
Acara Tasyakur dalam bentuk kirab budaya ini mengambil start dari alun-alun bunderan Jatiseeng dan finish di halaman parkir Terminal Cirebon Kabupaten Cirebon. Acara tersebut berlangsung meriah yang dihadiri ketua DPRD kabupaten Cirebon H. Moh. Luthfi, pengurus FCTM, Habib Ronald, Sekjen FKKC, Wakil Ketua FKKC, In Jabar, tim akademik, para kuwu dan tokoh masyarakat serta undangan terkait lainnya yang berlangsung di Halaman terminal Ciledug, kabupaten Cirebon Jawa Barat.
Bentuk
rasa syukur kehadirat Allah SWT, pada malam harinya digelar Cirebon Timur
Bersholawat agar supaya perjalanan perjuangan DOB Cirebon Timur diberikan
kelancaran.
Hadir pada acara malam harinya diantaranya, Bapak Bupati, IBU wakil Bupati Hj Ayu Ciptaningsih, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Segenap Porkopinda, Porkopimcam, Para Kuwu, Para Ketua BPD, dari In Jabar Unpad ada Prof. Dr. Yogi Suprayogi dan Kapolresta Cirebon
Dalam
sambutannya Ketua Umum FCTM, KH Usamah
Manshur mengatakan pihaknya sangat bersyukur dengan telah dilaksanakannya
Paripurna DPRD Kabupaten Cirebon untuk persetujuan pemekaran Cirebon
timur.
"Alhamdulillah FCTM Hari ini masyarakat Cirebon Timur melaksanakan tasyakkuran kepada Allah SWT karena ikhtiar kita usaha kita, Cirebon Timur menuju menjadi DOB sudah memperoleh legalitas formal dengan rapat parifurna DPR dengan Bupati pada tanggal 5 Desember 2023 yang lalu, memutuskan menyatakan persetujuan Cirebon Timur menjadi DOB dengan ditanda tanganinya oleh Bapak Bupati i dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon.
Para kuwu juga sudah
lama melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Mudesus) dan hasil Mudesusnya telah diterima oleh
Bupat, Wakil Bupati, Ketua Dewan DPRD ini berarti di tingkat kabupaten sudah
selesai.. Maka patut kita bersyukur, tadi pagi kita telah melaksanakan karnafal
budaya, Cirebon Timur dibikin macet karena banyaknya arak-arakan bertumpah ke jalanan, ini sebagai tanda bukti syukur. Kami sampaikan lagi yang namanya Tasyakur itu
apa. Kata para kyai itu Tasyakkur itu Ziyadatut Tho’ah atau bertambahnya ketaatan,
tapi kalau di kalangan orang awam taysakur itu makan yang enak." ujarnya.
"Keberhasilan ini hasil ijtihad kita bersama secara kolektif kolegial. Bukan keberhasilan Usamah Mansur, saya mah tidak ada apa-apanya kalau tidak dibantu oleh pemerintah daerah, termasuk juga kalau tidak ada pak Yogi dari In Jabar. " ujarnya lagi.
Berikutnya sambutan dari Bapak Drs. H. Imron Rosyadi, Bupati, sangat mendukung dengan adanya DOB Cirebon Timur, karena di dalam sistem anggaran kita. Jawa Barat penduduk yang sangat padat penduduk maka akan berpengaruh kepada pembangunan di tingkat bawah. Harapannya dengan adanya DOB Cirebon Timur kesejahteraan masyarakat khususnya di CirebonTimur lebih sejahtera.
"Sudah sejak dari dulu sudah ada masyarakat Cirebon
Timur berkeinginan untuk memekarkan diri tapi tidak jadi terus. berkat
perjuangan Kyai Usamah ini menjadi titik terang yaitu dengan sudah ditanda
tanganinya persetujuan adanya Daerah Otonomi Baru." Jelas Bupati Cirebon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar