dalam buku ini berisi cerita kebiasaan-kebiasaan anak-anak hebat yang ditulis oleh para penulis dari berbagai daerah.
-Mustopa- Teringat waktu kecil, kita sering beli permen
sembunyi-sembunyi akibatnya gigi kita berlubang dan ompong. Kejadian ini bisa
terulang pada siapa saja yang memiliki anak kecil dan sebaiknya orang tua sering
menasihati anak sejak rajin enggosok gigi.
“Andi.. jangan lupa gosok gigi ya!” suara ibu Ratna pada
Andi sebelum berangkat sekolah.
“Ya bu” kata Andi yang
barusan sarapan. Memang Andi sudah tidak jajan permen lagi kapok waktu kelas 2
SD sering sakit gigi dan giginya ompong.
Perhatian Ibu Ratna sekarang pada Ruli adiknya
Andi yang umurnya baru 4 tahun lagi senang-senangnya jajan es dan permen, kalau
tidak dituruti pasti akan menangis. Pagi
itu pas hari minggu terdengar suara tangisan si Ruli cari ibunya.
“Ibu..ibu..heuh heuh heuh.. giginya sakit bu” suara rintihan Ruli bangun tidur giginya terasa sakit.
“Ibu kan sudah bilang sama Ruli jangan makan permen, coklat,
es krim. Nanti giginya sakit dan ompong” nasihat
ibu Ratna sambil mengelus-elus kepala Ruli di pangkuan.
“Ya sudah berjanji sama ibu ya sayang jangan jajan permen,
coklat, es krim dan lain sebagainya. Terus jangan lupa Ruli harus rajin
menggosok gigi kaya kak Andi”. kata ibu.
“Ya bu, Ruli berjanji tidak akan jajan permen, coklat, es krim
lagi dan berjanji akan rajin menggosok gigi seperti kak Andi” ucap Ruli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar