DEMA STID Al-Biruni Cirebon Peringati Hari Hak Asasi Manusia Dunia

 

Ciwaringin, 10/12/2023. Seperti tahun-tahun sebelumnya di setiap tanggal 10 Desember 2023 seluruh dunia memperingati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Dunia. Momentum ini tidak disia-siakan oleh para mahasiswa yang terhimpun dalam Dewan Mahasiswa (DEMA) STID Al-Biruni Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon.

Sebagaimana diungkapkan Fathurrohman Ketua DEMA STID Al-Biruni Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon saat dihubungi di sekretariat Dema mengatakan.

"Momentum peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Dunia kali ini kami ingin mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat baik itu di lingkungan kampus maupun di luaran sana bahwa pentingnya  hak asasi manusia" ungkapnya.

Tidak semua orang faham dan mengerti tentang HAM, tujuannya apa, mengapa ia hadir ke permukaan bumi?. HAM atau hak asasi manusia adalah standar  yang mengakui dan melindungi  martabat seluruh umat manusia, tujuannya adalah mengatur bagaimana individu hidup sebagai manusia. Baik di dalam kehidupan bermasyarakatan maupun sebagai warga negara.

Tema hari HAM tahun 2023 ini, "Kebebasan, Kesetaraan, dan Keadilan bagi Semua" dimaksudkan bahwa hak dan kebebasan menjadi hak kita semua. HAM menjamin hak-hak setiap individu dimana pun, tanpa pembedaan berdasarkan kebangsaan, tempat tinggal, jenis kelamin, asal kebansaan  atau etnis, agama, bahasa, hingga status lainnya.

Dengan demikian undang-undang HAM mewajibkan pemerintah melakukan beberapa hal sekaligus melarang melakukan hal lain. Individu memiliki tanggung jawab dalam menggunakan hak asasi, tetapi juga harus menghormati hak-hak orang lain. Baik individu, kelompok, ataupun pemerintah.

Peringatan HAM  ini erat kaitannya dengan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia yang diadopsi oleh PBB pada tanggal 10 Desember 1948. Melalui deklarasi tersebut ditetapkannya serangkaian hak dan kebebasan mendasar yang menjadi  hak kita semua.

Sebagai mahasiswa dakwah STID Al-Biruni harus memiliki ide kreatif dalam memperingatinya:

1.    Menggalang dana untuk korban HAM  karena perang Palestina.

2.    Diskusi tentang HAM agar para mahasiswa berpikir kritis mencari solusi atas permasalahan HAM.