Sebelumnya para santri Tunas Cendekia Babakan Ciwaringin Cirebon mengadakan kunjungan ke BPSDM ESDM RI di Jakarta sebagai program kegiatan “Sciencing Outing Class”. atau belajar dilakukan di luar kelas dan diterima langsung oleh Kepala BPSDM ESDM RI Bapak Prahoro Yulijanto Nurtjahyo, Ph.D.
Bapak Prahoro mengatakan dalam sambutannya: ”Selain belajar tentang ilmu agama para santri dihimbau untuk melihat hal baru di luar pesantren.karena ilmu agama sangatlah luas kita harus melihat perubahan iklim yang terjadi saat ini di musim kemarau seperti ini yaitu soal energi dan air bersih”.
Setelah mendapat ilmu pengetahuan tentang energi dan sumber daya mineral dilanjutkan minggu berikutnya yaitu kunjungan dari Kampus Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung (PEP Bandung) adalah perguruan tinggi vokasi yang berlokasi di Bandung yang pengelolaannya oleh Kementerian ESDM RI.
Para santri yang terdiri dari para siswa MTs dan MA Tunas Cendekia merasa senang karena mendapat ilmu pengetahuan dan hal baru yang tidak diajarkan di sekolah. Dalam pengelolaan sumber daya alam ada tiga hal yang perlu dimiliki oleh negara yaitu, teknologi yang memadai, sumber daya manusia yang dapat mengoperasikan teknologi, dan kekuatan finansial.
Indonesia
memiliki potensi sangat besar karena terdiri dari matahari, angin, gunung, api, air dengan total potensi 3.700 Giga Watt. Karena itu perlu adanya kemampuan SDM
memadai untuk dapat mengelola potensi
tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar